4. Gaya Kepemimpinan Moralis. Tipe ini mempunyai kelebihan seperti mereka sangat sopan dan hangat kepada orang dan mempunyai empati kepada permasalahan yang dihadapi oleh karyawan. Kekurangan dari tipe ini adalah emosinya yang tidak stabil yang kadang bisa sedih, mengerikan, dan kadang bisa sangat bersahabat.
Gaya kepemimpinan ini sebenarnya cukup efektif digunakan jika tiap staf tidak punya banyak kewajiban atau target pribadi, jadi bisa fokus untuk mencapai target timnya. Orientasi kepemimpinan yang terfokus pada tim juga butuh visi yang jelas. Jadi, kamu tahu arah dan tujuan pekerjaan yang jadi tanggung jawabmu dan rekan kerja.
Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan gaya kepemimpinan transformasional merupakan kepemimpinan yang mempengaruhi bawahan untuk berubah menjadi lebih baik dan bkerja bersamasama untuk e - mencapai tujuan. Menurut Bass (dalam Yukl 2015, p.316), pemimpin mengubah dan memotivasi para pengikut dengan:
Terakhir, pemimpin transformasional juga membantu menciptakan budaya kerja yang baik dan merupakan contoh standar etika yang dapat diikuti oleh setiap karyawan. Kedua gaya kepemimpinan memiliki kelebihan dan kekurangan. Ini juga memiliki efek lain pada kinerja karyawan.
.